Israel Palestina, Dua Saudara Tiri Yang Berseteru

Abraham, Abram atau Ibrahim AS adalah Utusan Tuhan untuk menegakan tauhid di tengah umatnya, kisah penghancuran berhala oleh Abraham dan menyisakan satu berhala raksasa dengan kalung kampak di lehernya menjadi sebuah sejarah besar perjuangan tauhid yang dilakukannya, dengan kecerdikan dan kecerdasannya,  Abraham mampu menyadarkan umat bahwa Berhala berhala yang selama ini disembah tak mampu memberikan apapun untuk kehidupannya maupun kematiannya, Abraham menjadi fenomena perjuangan tauhid,  Rosul yang kemudian menitiskan  dua umat yang kerap berseteru Arab dan Israel.

Sarah atau Saray adalah isteri Abraham yang kemudian melahirkan seorang anak laki laki bernama Ishaq sedangkan dari isteri yang lain yaitu Hajar bekas budak juga melahirkan satu anak laki laki bernama Ismail, dan dari Ishaqlah keturunan Israel lahir, hampir semua rosul yang diutus Tuhan lahir dari garis keturunan mulia ini, dari ya’kub, daud atau david hingga Yesus atau Isa AS seorang almasih yang hampir semua umat yakin dia akan datang di akhir jaman menyelamatkan umat dari fitnah Dajjal.

Hanya Rosulullah Muhammad SAW yang berada di jalur Ismail bin Abraham, seorang laki laki dari bani hasyim, yang kemudian menjadi penghulu para nabi dan rosul dan ini membuat  kaum yahudi menyesalkan  keputusan Tuhan atas pilihan-NYA, mengapa harus dari Keturunan Ismail yang nota bene putra dari Hajar , wanita bekas budak.

Bahkan Bukhara seorang nasrani ketika melihat Muhammad kecil dan melihat tanda tanda kerosulan pada dirinya segera berpesan kepada Abu Thalib agar menjaga keponakannya dari orang orang yang mungkin saja akan mencelakakannya, sebab hampir semua ahli kitab baik nasrani maupun yahudi mengetahui akan adanya rosul terakhir bahkan diceritakan mereka sangat mengenal rosul yang ditunggu tunggu tersebut  seperti mengenal anaknya sendiri.

Israel Palestina adalah dua saudara tiri yang berseteru,  berebut sebuah tanah yang masing masing memiliki hak atas tanah tersebut terlepas apakah mereka  kaum terlaknat atau tidak, yahudi memang ada dan kita harus mengakui itu…. Salam | Sumber
Lebih baru Lebih lama