Komando Resor Militer 061/Suryakancana memberikan penghargaan kepada sejumlah anggota SAR yang terlibat dalam pencarian dan evakuasi pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak, Rabu (9/5).
Penghargaan diberikan kepada 17 orang, di antaranya masyarakat Cicuruk, Sukabumi, yang menemukan FDR, Kapolsek Cicurug, Sukabumi, Kapolres Sukabumi, Kapolres Bogor Kota, Kapolres Bogor, Dandim di wilayah Korem 061, dan Yonif 315/Garuda.
Pemberian penghargaan berupa piagam dan cendera mata dilakukan Komandan Korem 061/Suryakancana Kolonel Inf AM Putranto didampingi Ketua SAR Jakarta Ketut Parwa, perwakilan dari Kepolisian Daerah Jawa Barat.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim SAR yang telah bekerja keras membantu pelaksanaannya operasi kemanusiaan ini," kata Danrem, usai pemberian penghargaan, Senin (4/6).
Danrem menegaskan operasi kemanusiaan tersebut tidak akan sukses tanpa bantuan seluruh komponen masyarakat, alim ulama, TNI, Polri, dan Basarnas. Menurut dia, peran masyarakat yang mendukung pelaksanaan pencarian dan evakuasi Sukhoi sangat besar jasanya sehingga operasi berlangsung dengan lancar dan aman.
"Yang cukup penting di sini peran tim terakhir yang berhasil menemukan FDR yang selama ini kita cari. Tim kecil yang terdiri atas unsur masyarakat, kepolisian, SAR, dan TNI telah menemukan komponen terakhir dari pesawat yang sangat penting bagi KNKT untuk mengetahui gangguan yang dialami pesawat saat kecelakaan terjadi," kata Danrem.
Danrem mengatakan bahwa operasi pencarian dan evakuasi Sukhoi cukup berhasil. Ia menerima sejumlah ucapan terima kasih dari rekan sesama angkatan dari sejumlah negara.
"Banyak teman dari luar negeri yang mangatakan salut untuk SAR Indonesia. Mereka bilang gerak tim mengevakuasi dan mengidentifikasi korban cukup cepat," kata Danrem. | MediaIndonesia
Penghargaan diberikan kepada 17 orang, di antaranya masyarakat Cicuruk, Sukabumi, yang menemukan FDR, Kapolsek Cicurug, Sukabumi, Kapolres Sukabumi, Kapolres Bogor Kota, Kapolres Bogor, Dandim di wilayah Korem 061, dan Yonif 315/Garuda.
Pemberian penghargaan berupa piagam dan cendera mata dilakukan Komandan Korem 061/Suryakancana Kolonel Inf AM Putranto didampingi Ketua SAR Jakarta Ketut Parwa, perwakilan dari Kepolisian Daerah Jawa Barat.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim SAR yang telah bekerja keras membantu pelaksanaannya operasi kemanusiaan ini," kata Danrem, usai pemberian penghargaan, Senin (4/6).
Danrem menegaskan operasi kemanusiaan tersebut tidak akan sukses tanpa bantuan seluruh komponen masyarakat, alim ulama, TNI, Polri, dan Basarnas. Menurut dia, peran masyarakat yang mendukung pelaksanaan pencarian dan evakuasi Sukhoi sangat besar jasanya sehingga operasi berlangsung dengan lancar dan aman.
"Yang cukup penting di sini peran tim terakhir yang berhasil menemukan FDR yang selama ini kita cari. Tim kecil yang terdiri atas unsur masyarakat, kepolisian, SAR, dan TNI telah menemukan komponen terakhir dari pesawat yang sangat penting bagi KNKT untuk mengetahui gangguan yang dialami pesawat saat kecelakaan terjadi," kata Danrem.
Danrem mengatakan bahwa operasi pencarian dan evakuasi Sukhoi cukup berhasil. Ia menerima sejumlah ucapan terima kasih dari rekan sesama angkatan dari sejumlah negara.
"Banyak teman dari luar negeri yang mangatakan salut untuk SAR Indonesia. Mereka bilang gerak tim mengevakuasi dan mengidentifikasi korban cukup cepat," kata Danrem. | MediaIndonesia